Rabu, 01 Mei 2013

Magic, Blood and Love Season 2

Flash Back :
"Apa?? Diam kau!! Jaga Mulutmu.. kau ingin mati?" Ujar keras Kristen.
"Kau adalah Vampire.. dan aku tidak takut berhadapan denganmu!!" Tegas Emma. Apipun mengelilingi tubuhnya dan matanya berubah jadi merah.
"Kau... Kau ini apa?? kenapa kau tahu banyak hal!!" Sontak Kristen terkejut..
"Aku adalah............." 
*******

"Aku adalah seorang Magister, atau banyak orang jaman dulu menyebutku dengan sebutan penyihir." Tegas emma.
"Magister? Bukaknkah ras dari golonganmu itu sudah punah sejak dahulu, telah dimusnahkan oleh bangsaku." Tanya Kristen.
"Benar, namun sebagian dari kami dapat menyelamatkan diri dengan menggunakan kekuatan murni kami, dan tujuanku disini bermaksud untuk membalas dendam terhadap bangsamu" Ujar Emma sambil menodongkan tanggannya yang bergemerlap cahaya.
          Pertarunganpun tak terelakkan, walau dalam hati Kristen sedang tak ingin berkelahi. Karena tujuan dari kedatangannya masih belum dapat dimengerti oleh Emma merekapun masih terjadi kesalah pahaman.
          Tak disangka ternyata kekuatan Emma stara dengan kemampuan milik Kristen, Tak diduga Selena yang penasaran akan suara gaduh diatas istana pergi untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
****
"Apa yang sebenarnya terjadi" tanya Selena penuh penasaran.
"Putri Selena, kau masih belum tahu siapa dia" tegas Emma.
"Jangan dengarkan dia Selena" teriak Kristen.
"Maksud kalian apa" ucap Selena dengan muka bingung.
"Kristen yang kamu bawa sebenarnya adalah Vampire, Makhluk dari bangsa yang telah membunuh Ayahmu!!" Tegas Emma.
"Apa???? apa benar Kristen" Tanya Selena.
"Hmmm...Mmmmmmm" cemas Kristen.
"Tak kusangka, kukira kau temanku" Ujar Selena.
"Tidak, aku tak bermaksud melakukan hal itu, sebenarnya kedatanganku kesini untuk mencari cara melepaskan pengaruh sihir Faun terhadap kedua orang tuaku sehingga menuruti apa yang monster itu perintah" Jawab Kristen dengan penuh penyesalan.
"Faun? apa kau tahu tentang Faun? " Sambung Emma.
"Apa kau tahu makhluk itu?" Tanya Kristen.
"Ia adalah makhluk setengah hewan yang amat dusta, ia dapat membuat suata kerajan satu dengan yang lain berperang hanya dengan sihirnya, ia mudah mengeluarkan sihirnya dengan terompet miliknya" Jawab Emma
"Aku bermaksud untuk mangalahkannya supaya bangsaku daapt terbebas dari pengaruhnya, apakah kalian mau membantuku?" Tanya Kristen kepada Selana dan Emma.
"Kalau aku tentu saja mau, sejak lama kuingin membunuhnya. Dan sebelumnya aku minta maaf Kristen karena aku tidak tahu yang sebenarnya" Jawab Emma.
"Terimaksih Emma, bagaimana denganmu Selena, maafkan kesalahan bangsaku yang telah mereka perbuat terhadap keluargamu" Tanya kristen
"Okeee.. aku dapat mengerti perasaanmu, jika itu kenyataaanya aku mau membantumu, dan akau tahu caranya .. mari kita ke perpustakkan istana, tempat yang paling tahu semuanya" Ajak Selana

       Merekapun Segera menuju perpustakaan istana, Emma menggunakan sihirnya untuk membuka pintau perpusatakaan yang tak mau terbuka. Ketika terbuka alangkah banyaknya buku disini. mereka segara berpencar untuk mencari buku yang dapat membantu mereka. tak disangaka ada sebuah Goblin tua  yang sedang menjaga buku yang istimewa 
#Karena terdapat suatu pelindung cahaya
    
       Kristen berusaha untuk mengambilnya gagal karena ia selalu diserang oleh Goblin tua itu, Emma juga gagal, karena sihirnya tak berpengaruh terhadap tubuh si Goblin, sedangkan Selena ia menggunakan kecerdasannya untuk mengelabuhi si Goblin, ia berpura pura menjadi Ibunya supaya ia dapat mengambil buku itu, karena si Goblin hanya patuh terhadap perintah ibunya.

      Ketika ia bertemu dengan si Goblin ia langsung diberi buku istimewa hanya dengan tersenyum kepada Goblin, #Kode. Merekapun menuju aula Istana untuk membuka buku itu, Ketika dibuka.........


TOBE CONTINUED :DDDD

Sabar tunggu season 3 :P

Pemeran baru :

 
Goblin








      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar